Jumat, 30 November 2012
Biologi (Virus)
Selamat datang di Wikipedia bahasa Indonesia
[tutup]
Virus
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Untuk kegunaan lain dari Virus, lihat Virus (disambiguasi).
?Virus
Rotavirus
Rotavirus
Klasifikasi virus
Kelas: I–VII
Groups
I: Virus dsDNA
II: Virus ssDNA
III: Virus dsRNA
IV: Virus (+)ssRNA
V: Virus (−)ssRNA
VI: Virus ssRNA-RT
VII: Virus dsDNA-RT
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus bersifat parasit obligat, hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA, tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi ketiganya. Genom virus akan diekspresikan menjadi baik protein yang digunakan untuk memuat bahan genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam daur hidupnya.
Istilah virus biasanya merujuk pada partikel-partikel yang menginfeksi sel-sel eukariota (organisme multisel dan banyak jenis organisme sel tunggal), sementara istilah bakteriofage atau fage digunakan untuk jenis yang menyerang jenis-jenis sel prokariota (bakteri dan organisme lain yang tidak berinti sel).
Virus sering diperdebatkan statusnya sebagai makhluk hidup karena ia tidak dapat menjalankan fungsi biologisnya secara bebas jika tidak berada dalam sel inang. Karena karakteristik khasnya ini virus selalu terasosiasi dengan penyakit tertentu, baik pada manusia (misalnya virus influenza dan HIV), hewan (misalnya virus flu burung), atau tanaman (misalnya virus mosaik tembakau/TMV).
Daftar isi
1 Etimologi
2 Sejarah penemuan
3 Struktur dan anatomi virus
4 Patogenesis Virus
4.1 Macam-macam infeksi virus
5 Replikasi virus
5.1 Pelekatan Virus
5.2 Penetrasi
5.3 Pelepasan Mantel
5.4 Replikasi Genom dan Ekspresi Gen
5.5 Perakitan
5.6 Pematangan
5.7 Pelepasan
6 Klasifikasi virus
7 Contoh-contoh virus
7.1 Virus RNA
7.1.1 Retroviridae
7.1.2 Picornaviridae
7.1.3 Orthomixoviridae
7.1.4 Arboviruses
7.2 Virus DNA
7.2.1 Herpesviridae
7.2.2 Parvoviridae
7.2.3 Poxviridae
8 Peranan Virus dalam Kehidupan
8.1 Penyakit hewan akibat virus
8.2 Penyakit tumbuhan akibat virus
8.3 Penyakit manusia akibat virus
9 Diagnosis di laboratorium
10 Pencegahan dan pengobatan
11 Lihat pula
12 Referensi
13 Pranala luar
Etimologi
Kata virus berasal dari bahasa latin virion yang berarti racun, yang pertama kali digunakan di Bahasa Inggris tahun 1392.[1] Definisi "agen yang menyebabkan infeksi penyakit" pertama kali digunakan tahun 1728,[1] sebelum ditemukannya virus sendiri oleh Dmitry Iwanovsky tahun 1892.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar